Tanaman Aroid adalah keluarga tanaman yang sangat populer di kalangan para pecinta tanaman hias. Beberapa contoh tanaman Aroid yang terkenal antara lain Monstera, Philodendron, dan Anthurium. Kecantikan dan variasi bentuk daun dari tanaman Aroid membuatnya menjadi pilihan yang menarik untuk ditanam di dalam ruangan maupun di taman. Namun, agar tanaman Aroid dapat tumbuh dengan baik, pemilihan media tanam yang tepat merupakan hal yang penting. Bagi pemula, membuat media tanam yang cocok untuk tanaman Aroid bisa menjadi tantangan tersendiri. Oleh karena itu, artikel ini akan memberikan panduan tentang cara mudah membuat media tanam Aroid untuk pemula.
Mengenal Tanah yang Cocok untuk Tanaman Aroid
Tanah yang cocok untuk tanaman Aroid adalah tanah yang memiliki sifat aerobik dan drainase yang baik. Artinya, tanah tersebut tidak boleh terlalu padat, sehingga akar tanaman bisa bernafas dengan baik dan tidak tergenang air. Selain itu, tanah tersebut harus memiliki kandungan bahan organik yang cukup untuk memberikan nutrisi pada tanaman. Tanaman Aroid juga menyukai tanah yang sedikit asam hingga netral dengan pH sekitar 5,5 hingga 7,0.
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan
Sebelum membuat media tanam untuk tanaman Aroid, pastikan Anda sudah menyiapkan semua bahan yang diperlukan. Berikut adalah beberapa bahan yang umumnya digunakan dalam media tanam Aroid:
- Tanah organik: Tanah organik adalah bagian penting dalam media tanam Aroid karena menyediakan nutrisi dan memperbaiki struktur tanah.
- Kompos: Kompos berfungsi sebagai sumber bahan organik tambahan dan membantu meningkatkan porositas tanah.
- Pasir: Pasir membantu meningkatkan drainase tanah dan mencegah rongga tanah yang terlalu padat.
- Arang sekam: Arang sekam membantu menjaga struktur tanah agar tetap longgar dan mencegah rongga-rongga udara yang terlalu besar.
- Perlit atau Vermikulit: Bahan ini berfungsi untuk meningkatkan porositas tanah dan membantu mempertahankan kelembaban.
- Pupuk: Pupuk yang mengandung nitrogen, fosfor, dan kalium diperlukan untuk memberikan nutrisi yang cukup pada tanaman.
- Wadah: Wadah atau pot sebagai tempat menanam tanaman Aroid.
Langkah-Langkah Pembuatan Media Tanam Aroid
Setelah semua bahan tersedia, ikuti langkah-langkah berikut untuk membuat media tanam Aroid:
Persiapan Bahan
- Campurkan tanah organik, kompos, dan pasir dalam proporsi yang sama. Misalnya, 1 bagian tanah organik, 1 bagian kompos, dan 1 bagian pasir.
- Tambahkan beberapa arang sekam ke dalam campuran tanah organik tadi untuk meningkatkan sirkulasi udara dan mencegah tanah menjadi terlalu padat.
- Campurkan bahan-bahan tersebut hingga merata. Anda bisa menggunakan wadah besar atau ember untuk memudahkan pencampuran.
Penambahan Vermikulit atau Perlit
- Setelah mencampurkan tanah organik, kompos, pasir, dan arang sekam, tambahkan sedikit vermiculite atau perlit ke dalam campuran tersebut.
- Vermikulit atau perlit akan meningkatkan porositas tanah sehingga akar tanaman bisa bernafas dengan baik dan meningkatkan kemampuan media dalam mempertahankan kelembaban.
- Aduk kembali campuran hingga semua bahan tercampur dengan baik.
Penambahan Pupuk
- Tambahkan pupuk ke dalam campuran tanah sesuai dosis yang dianjurkan pada kemasan pupuk.
- Aduk kembali campuran agar pupuk tercampur merata dengan bahan lainnya.
Siap Tanam
- Setelah semua bahan tercampur dengan baik, media tanam Aroid Anda sudah siap kamu gunakan.
- Pindahkan tanaman Aroid ke dalam pot atau wadah yang berisi media tanam yang telah Anda buat.
- Pastikan akar tanaman tertutupi dengan baik oleh media tanam tanpa ada ruang udara yang terperangkap.
5 Jenis Tanaman Hias Aroid Philodendron dan Anthurium
Philodendron dan Anthurium adalah dua kelompok tanaman hias Aroid yang sangat populer di kalangan para pecinta tanaman. Kedua tanaman ini memiliki keunikan masing-masing dan menambahkan sentuhan keindahan dan kehidupan di dalam ruangan maupun di taman. Berikut adalah lima jenis tanaman hias Aroid Philodendron dan Anthurium yang menarik untuk ditanam:
Philodendron Brasil (Philodendron hederaceum ‘Brasil’)
Philodendron Brasil adalah salah satu varietas Philodendron yang paling populer. Tanaman ini memiliki daun berbentuk hati dengan pola unik berwarna hijau terang yang diperciki dengan strip kuning atau putih. Kombinasi warna pada daunnya membuat Philodendron Brasil menjadi pilihan yang menarik untuk dijadikan tanaman hias dalam pot gantung atau tanaman merambat di taman.
Philodendron Brasil tumbuh subur di kondisi cahaya yang terang, namun hindari sinar matahari langsung yang dapat membakar daunnya. Tanaman ini menyukai tanah yang lembab dengan drainase yang baik dan memerlukan penyiraman secara teratur.
Philodendron Pink Princess (Philodendron erubescens ‘Pink Princess’)
Philodendron Pink Princess adalah varietas Philodendron yang paling mencolok dan diincar oleh para kolektor tanaman hias. Daunnya berwarna hijau tua dengan garis-garis merah muda hingga merah tua yang menonjol. Warna merah muda yang mencolok pada daunnya membuat Philodendron Pink Princess menjadi perhiasan yang indah di ruangan Anda.
Philodendron Pink Princess membutuhkan cahaya yang terang, namun hindari sinar matahari langsung yang dapat memudarkan warna merah muda pada daunnya. Tanaman ini juga perlu kamu beri perawatan ekstra karena warna merah muda pada daunnya merupakan hasil dari mutasi genetik yang memerlukan kondisi pertumbuhan yang stabil.
Anthurium Jenmanii (Anthurium jenmanii)
Anthurium Jenmanii adalah salah satu spesies Anthurium yang menawan dengan daun berwarna hijau mengkilap dan bunga berbentuk hati yang khas. Bunga Anthurium Jenmanii seringkali berwarna merah terang atau merah muda, dan memiliki kelopak yang mengkilap dan cerah.
Anthurium Jenmanii menyukai tanah yang lembap dengan drainase yang baik. Tanaman ini tumbuh subur di bawah sinar matahari terang hingga cahaya rendah dan juga cocok ditempatkan di dalam ruangan. Selain itu, Anthurium Jenmanii juga dapat menjadi tanaman yang menyegarkan udara di sekitar Anda.
Philodendron Micans (Philodendron hederaceum ‘Micans’)
Philodendron Micans adalah varietas Philodendron dengan daun berwarna hijau gelap yang berkilauan seperti beludru. Daunnya memiliki tekstur yang indah dan memberikan kesan elegan pada tanaman ini.
Philodendron Micans tumbuh subur di tempat yang teduh atau cahaya rendah. Tanaman ini menyukai tanah yang lembap namun tidak terlalu basah. Dengan perawatan yang tepat, Philodendron Micans akan tumbuh rimbun dan menjadi pemandangan menakjubkan di dalam ruangan Anda.
Anthurium Clarinervium (Anthurium clarinervium)
Anthurium Clarinervium adalah tanaman hias Aroid yang menakjubkan dengan daun berbentuk jantung yang tebal dan berkilau. Daunnya berwarna hijau gelap dengan vena putih mencolok yang membentuk pola yang kontras dan menarik.
Anthurium Clarinervium menyukai lingkungan yang lembap dengan cahaya yang terang namun tidak terkena sinar matahari langsung. Tanaman ini lebih cocok ditanam di dalam ruangan atau di tempat yang teduh di taman. Selain itu, Anthurium Clarinervium juga dapat menjadi pilihan yang eksotis untuk dijadikan tanaman hias dalam pot besar yang menarik perhatian.
Philodendron dan Anthurium adalah dua kelompok tanaman hias Aroid yang menarik dan populer di kalangan para pecinta tanaman. Philodendron Brasil, Philodendron Pink Princess, Philodendron Micans, Anthurium Jenmanii, dan Anthurium Clarinervium adalah lima jenis tanaman Aroid yang menawan dan dapat menjadi tambahan indah di koleksi tanaman hias Anda. Pastikan untuk memberikan perawatan yang sesuai agar tanaman ini tumbuh dengan baik dan memberikan keindahan yang luar biasa di dalam ruangan atau taman Anda. Selamat menanam dan menikmati kecantikan tanaman-tanaman Aroid ini!