Calathea merupakan tanaman yang terkenal dengan dengan tanaman doa (pray plant). Karena bentuk daunnya yang menggulung layaknya tangan yang sedang berdoa. Dalam perawatannya perlu memperhatikan media tanam calathea.
Tanaman calathea yang tumbuh dengan baik akan memiliki daun lebat. Tanaman ini dipercaya mampu memberikan kebaikan bagi tempat tinggal. Jenis calathea dan harga bervariasi umumnya mulai dari Rp. 13.000-Rp. 75.000
6 Jenis Calathea Cantik
Calathea Ornata
Calathea Ornata atau terkenal dengan nama Pinstripe. Tanaman ini memiliki ciri khas dengan daunnya yang memiliki garis indah merah muda dengan warna daun hijau tua.
Tanaman ini terkenal dengan perawatannya yang sulit atau rewel. Untuk merawat tanaman ini memerlukan perjuangan ekstra. Namun tak perlu khawatir, dalam artikel berikut bercocok memberikan tips perawatan calathea sehingga calathea mu tetap sehat.
Calathea Makoyana
Tanaman ini berasal dari Brasil dan memiliki bentuk daun yang cantik. Makoyana sangat cocok untuk dijadikan dekorasi ruangan disudut rumah kamu karena daunnya yang indah.
Makoyana dikenaal juga sebagai Peacock Plant atau di Indonesia sendiri dikenal dengan Calathea Merak. Tanaman ini bisa tumbuh di lingkungan aslinya hingga mencapai 2 kaki. Namun tidak menutup kemungkinan juga akan tumbuh dengan baik di lingkunganmu jika kamu merawatnya dengan baik.
Calathea Lutea
Sekilas tanaman ini terlihat seperti pohon pisang kipas. Dengan bentuk daun yang lebar, batang tipis dan panjang.
Jika dibandingkan dengan pohon pisang kipas, tanaman ini memiliki bentuk daun yang lebih lebar dan lebih pendek serta warna daun dengan hijau yang lebih cerah.
Lutea dapat tumbuh mencapai 3 meter dengan perawatan yang baik dan benar. biasanya kamu akan menemukan tanaman ini di tanam di outdoor sebagai penghias taman. Berbeda dengan jenis calathea lainnya, lutea lebih tahan terhadap panas matahari langsung.
Calathea Crimson
Calathea Picturata ‘Crimson’ merupakan tanaman yang cantik dengan daun berwarna merah muda gelap di tengah dengan tepi hijau-hitam pekat.
Tanaman hias terkenal dengan sifatnya sebagai pembersih udara. Untuk menjaga tanaman ini tetap sehat, kamu dapat memangkas daun yang sudah tua maupun yang berwarna coklat.
Calathea Silver Plate
Merupakan salah satu tanaman hias daun dari keluarga Marantaceae. Tanaman ini memiliki keunikan warna daun yang berbeda dari kebanyakan tanaman hias daun lainnya.
Daun Tanaman ini memiliki warna perak dan bagian permukaan daun, dan berwarna ungu pada bagian bawah daun. Bentuk daunnya lebar dan memiliki batang yang pendek. Silver Plate juga memiliki bunga kecil berwarna merah muda.
Jika perawatan tanaman ini salah, daunnya akan terlihat keriting atau menggulung. Biasanya tanda tersebut merupakan tanda bahwa tanaman mu kurang air. Maka berikan asupan air yang cukup.
Calathea Black Lipstick
Untuk kamu yang suka tanaman berwarna gelap, maka tanaman ini cocok untuk kamu. Black Lipstick memiliki ciri daun berwarna ungu tua mendekati hitam dengan garis berwarna pink.
Batang tanaman ini pendek dan memiliki daun lebar sehingga sangat cantik, apalagi jika tanaman ini rimbun dan kamu pajang di atas meja.
Media Tanam
Tanaman ini menyukai kelembaban tinggi sehingga media tanamnya juga berada di lingkungan lembab. Idealnya tingkat kelembaban diatas 50 % untuk semua varietas.
Untuk mengatur kelembaban tanaman dalam pot gunakan nampan yang terdiri atas air dan kerikil.
Diatasnya bisa diletakan pot calathea. Fungsi dari penggunaan kerikil adalah mencegah pot terendam air.
Isi pot sendiri bisa terdiri atas beberapa komponen. Kamu bisa mengisinya dengan 10% perlit, 20% arang, 20% kulit anggrek dan 50% tanah. Tanah harus dalam keadaan lembab.
Perawatan Calathea
Gunakan Pot yang Tepat Untuk Calathea
Apabila kamu tinggal di lokasi yang kering maka gunakan pot plastik. Lubangi bagian bawahnya untuk membuat drainase sehingga air dapat turun. Jika lingkunganmu cenderung lembab gunakan saja pot terakota.
Cek Kadar Air Tanaman
Ada baiknya untuk mengecek kadar air. Caranya tinggal memasukan jari ke media tanam. Bila terasa kering maka tanaman perlu disiram.
Tidak lupa sarong air agar kandungan klorin berkurang. Cara ini sering disebut dengan deklorinasi.
Basmi Hamanya
Untuk membuat tanaman ini tumbuh subur sering lakukan pengecekan. Basmi hama dengan memotong bagian daun yang rusak agar tidak menular ke yang lain. Jangan lupa berikan pupuk paling tidak sebulan sekali.
Ketahui Gejala Calathea Sakit
Jika daun atau batang mulai menguning ini tanda tanaman mati. Akar tanaman akan membusuk sehingga kenali gejala sakitnya. Calathea yang sakit akan memiliki tanda keputihan pada spot tertentu di daunnya.
Solusinya semprotkan fungisida 1-2 bulan sekali. Dengan begitu patogen yang menyerang tanaman akan segera mati.
Merawat Calathea yang Hampir Mati
Melihat tanaman calathea kesayangan tidak dalam kondisi prima, memang tidak jarang membuat panik. Entah itu karena tanamannya rusak, layu, ataupun kering. Kamu pun harus memutar otak tentang bagaimana cara merawat calathea yang hampir mati.
Well, kamu tidak perlu khawatir. Inilah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk menyelamatkan calathea kesayangan.
Cuci akar tanaman
Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah membongkar calathea dari potnya. Setelah itu, kamu bisa mencuci akar tanaman calathea kamu agar terhindar dari jamur dan hama-hama lainnya.
Ganti pot dan media tanam
Memilih pot dan media tanam yang tepat merupakan kunci calathea yang sehat. Ini adalah hal pertama yang perlu kamu lakukan untuk mengatasi tanaman stress.
Pastikan jika kamu menggunakan pot dengan sistem drainase yang baik agar air tidak menggenang. Untuk media tanam, kamu bisa menggunakan sekam, tanah, dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1:1.
Usahakan kamu memilih pupuk kandang yang sudah disimpan lama, dan bukan pupuk kandang yang baru.
Tanam calathea dalam pot media tanam baru
Setelahnya, kamu bisa menanam kembali di dalam pot dan media tanam baru yang tadi sudah kamu siapkan. Pastikan jika jenis pot dan rasio media tanam sudah benar.
Pindahkan ke tempat yang teduh
Pada dasarnya, tanaman ini merupakan tanaman hias indoor. Jadi, tanaman ini tidak menyukai sinar matahari langsung. Maka dari itu, kamu perlu memindahkannya ke tempat yang lebih teduh.
Penting untuk mengetahui jenis tanaman indoor atau outdoor agar kamu dapat mengetahui cara menyelamatkan tanaman layu. Apakah dengan menambah atau mengurangi intensitas sinar matahari.
Siram tanaman secara rutin
Kamu perlu menyiram calathea milikmu dengan air bilasan beras dan rendaman bawang. Hal ini untuk memicu pertumbuhan tunas baru. Selain itu, kamu juga perlu menyiramnya secara rutin. Idealnya dua hingga tiga hari sekali. Pastikan jika tanamanmu tidak terlalu lembab dan tidak terlalu kering.
Dalam menanam calathea perhatikan media tanam calathea sekaligus perawatannya. Tingkat kelembaban juga menjadi peran penting calathea dapat tumbuh lebat.