Ada beberapa cara merawat dan menanam bunga matahari yang perlu kamu ketahui. Bunga ini merupakan salah satu jenis bunga yang unik dan juga indah dengan kelopak berwarna kuning cerah.
Untuk penanaman serta perawatannya terbilang tidak mudah, sebab memerlukan perawatan khusus agar bunga ini bisa tumbuh subur. Namun bagi kamu yang berencana ingin menanamnya di pekarangan rumah, tidak perlu khawatir.
Sebab ada beberapa cara mudah dalam menanam serta merawat bunga ini agar bisa tumbuh subur. Dengan mempraktikkannya sesuai prosedur, tanaman matahari kamu dipastikan akan bisa tumbuh subur.
Cara Merawat dan Menanam Bunga Matahari
Seperti telah bercocok jelaskan di atas, menanam serta merawat bunga ini terbilang cukup susah. Berikut ini beberapa cara menanam dan juga merawatnya yang bisa kamu ketahui :
Pilihlah lokasi di luar ruangan
Cara pertama dalam menanam bunga matahari ialah pilihlah lokasi di luar ruangan. Sebab bunga ini merupakan jenis tanaman yang membutuhkan sinar matahari. Tanamlah di tanah yang subur.
Letakkan di tempat yang terlindung dari angin kencang. Bisa di dekat bangunan atau disepanjang pagar, agar terlindung dari angin kencang. Sebab angin kencang dapat merusak tanaman.
Memilih bibit bunga yang tepat
Perlu diketahui, sekilas bibit bunga matahari mirip kuaci tetapi sebetulnya berbeda. Kamu bisa mendapatkannya di toko tanaman atau secara online. Kamu juga bisa melakukan uji tanam sebelum memilih bibit terbaik.
Hal tersebut dilakukan dengan cara merendam bibit di dalam air selama kurang lebih 5 hingga 10 menit. Setelah itu bibit yang kurang bagus akan mengapung begitu juga sebaliknya.
Menentukan tanah yang subur
Apabila kamu memilih cara menanam bunga matahari di tanah, ada beberapa poin penting yang perlu diperhatikan. Pastikan lahan penanaman mempunyai pembuangan air yang mumpuni.
Atau bisa juga membangun kotak tanam sederhana. Buat kotak tanam panjang 2,5 meter dan berbahan kayu agar lebih awet. Pilihlah tanah sedikit asam dan basa dengan Ph 6,0 hingga 7,5.
Cara menanam di tanah
Pertama, gemburkan tanah dengan skop, bila drainase kurang baik tambahkan kompos sebanyak 6 hingga 10 cm. Gali lubang tanah sedalam 2,5 cm dan beri jarak 45 cm antar tiap benihnya.
Itu untuk bunga matahari berukuran besar. Sementara untuk yang berukuran sedang beri jarak 30 cm. Cara berikutnya tanam beberapa benih di setiap lubang lalu tutup dengan tanah.
Kemudian beri sedikit pupuk organik setelah bibit di tanam dan sebarkan pada areal tanam agar batang kuat. Basahi tanah dengan air namun jangan sampai basah kuyup.
Cara menanam di pot
Seperti telah dijelaskan di atas, pilih pot yang ukurannya sesuai tinggi bunga. Untuk bunga yang berukuran besar pilih pot yang dapat menampung media tanam sebanyak 20 liter.
Tidak wajib menambahkan kerikil atau pasir di dalam pot, sebab bisa menghambat pergerakan air. Setelah itu tanam bibit kira-kira sedalam 2,5 cm ke media tanam.
Sebarkan biji dengan jarak sekitar 10 hingga 13 cm. Kemudian tambahkan kompos tipis di atas biji yang baru disebarkan. Jangan menempatkannya terlalu dekat dengan tepi wadah.
Cara merawatnya
Ketika tanaman masih kecil, siram air di sekitar akar untuk melindungi tanaman. Setelah tanaman terbentuk, tidak perlu sering melakukan pemberian air. Kecuali bila cuaca kering atau sangat basah.
Siram seminggu sekali dengan beberapa gayung air. Hematlah dalam pemberian pupuk, sebab pemberian pupuk berlebihan mengakibatkan batang patah. Kamu bisa tambahkan pupuk encer tapi jangan masukkan ke dekat pangkal tanaman.
Kini, bagi kamu yang berencana menanam bunga ini tidak perlu khawatir lagi. Sebab sudah ada beberapa cara mudah merawat dan juga menanam bunga Matahari yang mudah dipraktikkan.